25 Jul
بِسْمِ اللَّهِ الرَّحْمَنِ الرَّحِيمِ
Secercah Kesaksian Tentang Syaikh As Sa’di
Alhamdulillah wa sholatu wa salamu ‘alaa Rosulillah wa ‘alaa ashabihi wa maa walaah.
Tak pelak lagi bahwa para ulama memiliki kedudukan yang tinggi di dalam agama Islam. Sampai-sampai Rosulullah Shollallahu ‘alaihi wa sallam menyebutkan bahwa mereka adalah pewaris para Nabi ‘alaihimussalam. Nabi Shollallahu ‘alaihi wa sallam bersabda sebagaimana diriwayatkan melalui shahabat dari Abu Darda’ Rodhiyallahu ‘anhu. Berikut cuplikannya.
إنَّ العُلَمَاءَ وَرَثَةُ الأنْبِيَاءِ
“Sesungguhnya para ulama merupakan ahli waris para nabi”[1].
Saking agungnya kedudukan para ulama Nabi Shollallahu ‘alaihi wa sallam menegaskan bahwa merekalah pewaris para nabi. Tidak usahkan para nabi, seandainya ada orang yang mengatakan, dikatakan, disebutkan bahwa dia adalah pewaris tahta sebuah kerajaan, tentulah dia memiliki kedudukan spesial di mata orang lain. Bahkan tak jarang orang akan berbondong-bondong ingin melihatnya. Lihatlah betapa orang-orang heboh ketika salah seorang pewaris tahta kerajaan inggris menikah ? Demikian luar biasanya animo masyarakat di dalam inggris pun sampai di luar inggris.
Lebih dari itu, inilah kesaksian 2 orang ulama besar di zaman kita Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin Baaz dan Syaikh Muhammad bin Sholeh Al ‘Utsaimin Rohimahumullah tentang bagaimana sosok ulama besar di zamannya yaitu Syaikh ‘Abdur Rohman bin Nashir As Sa’di Rohimahullah.